Topeng Diwajahku

menjalani hidup banyak yang harus di hadapi, kebahagiaan itu sebenarnya adalah masalah, dan masalah itu adalah musuh, hitam hati seeorang bila tidak peka terhadap arti hidup ini, tidak tau yang dijalani , dan tidak mengerti apa yang sedang diuji,, terkadang orang menjadikan masalah yang sebenarnya bukan masalah sehingga masalah itu menjadi lebih bermasalah, inilah yang sering menghitamkan hati seseorang.
 Apakah ada lagi???
tentunya banyak, terutama kesombongan dan kesalahan.
kesombongan menutupi hati ini, dan kesalahan menutupi wajah ini, tak sadar aku ini bahwa kekurangan dan kesalahku membuat topeng hitam diwajahku, berkata benar seolah olah aku benar, berkata bisa seolah olah aku bisa , berkata bahagia seolah olah bahagia , inilah yang membuat aku semakin hina, dihadapan manusia dan apalagi dihadapan Yang Maha Kuasa.
Jadi siapa aku ini??
tak disadari sebenarnya  aku ini adalah pendusta.
.wajah dan hatiku sudah hitam tertutupi kesombongan dan kesalahan yang berarti itu membuat aku semakin hancur, tak ada yang perlu dibanggakan dari diri ini karena sebenarnya aku bukanlah orang selalu yang jujur,,
Begitu besarkah dosaku???
dosa ini membuatku semakin hina, mungkin lebih hina dari yang hina, tak selalu bersyukur, tak bisa mengerti adanya Engkau dihatiku. lalu apa yang akan terjadi padaku dihari kemudian???
jawabannya adalah akan tersiksa!
aku mencoba merubah, menghapus noda hitam dalam hati, melepas topeng dalam wajah ini dan mengikis sedikit dosa dalam jiwa ini, tapi apakah mungkin aku bisa bebas dari siksa itu???
apa yang aku lakukan saat ini berharap adalah benar , walaupun terkadang kembali seperti yang dulu, kembali lagi hina dihadapan-Mu.

(ditulis oleh : yusuf pratama)