JALAN PINTAS

AKU ANAK YANG BERDOSA



(yusuf pratama 19-mei-2013)

Seiring berjalannya waktu,  semakin bertambahnya usiaku, samakin aku menjadi kenak-kanakan, aku belum bisa menjadi dewasa, aku belum mampu menjadi yang sempurna, aku ini orang paling berdosa, aku ini orang paling durhaka, dan aku ini orang yang hina, bisakah aku masuk surga-Mu yaa Ilahi.
          Sering aku khilaf tapi masih saja melakukan dosa yang sama. Sering aku meminta maaf pada ayah dan ibu, tapi masih saja melakukan kesalahan, sering aku membuat mereka menangis, sering aku membuat mereka marah, aku ini anak yang paling merepotkan mereka, aku ini anak yang tak berguna.
      Tiap hari mereka bekerja, dan tiap hari pula aku merampas uangnya, tiap hari mereka tersengat panasnya matahari , tapi aku hanya berteduh didalam rumah. Tiap hari mereka berkeringat, badan kotor, dan bau tapi aku hanya sibuk menyegarkan badanku sendiri. Mereka melakukan ini demi aku, mereka melakukan ini demi kebahagiaanku, mereka berkorban hidup untuk menghidupi aku, mereka bekerja untuk menafkhiku, mereka berkeringat dan  tersengat matahari untuk mencontohkan aku apa arti hidup itu, mereka selalu mendidikku untuk dapat membuat diriku sendiri bahagia,,
          Kini aku sadar terlalu banyak yang mereka beri padaku, namun apa yang ahrus aku balas, hanya doa tapi masih menjadi anak yang menyusahkan. Kini aku hidup jauh dari orangtua, tapi masih saja aku membutuhkan uang dari mereka, aku ingin membuat mereka bahagia, tapi bagaimana????
         Teringat saat aku benar- benar membutuhkan uang tapi keadaan sedang berbeda, aku tau ayah ibu masih dalam tekanan batin menghadapi masalah yang mereka hadapi dan masalah yang sedang aku hadapi. Aku berusaha tak meminta banyak uang lagi dari mereka, tapi aku ingin memberikan uang banyak pada mereka, saat itu aku menolak uang dari mereka, tanpa ayah mengetahui bahwa aku ingin gunakan uang ku sendiri dan aku ingin bekerja, namun ayah marah tentang hal ini,, semakin berdosakah aku? Ayah merasa tak terbebani dengan ku. Tapi aku merasa hina selalu membebani mereka, mereka tak letih bekerja demi aku,,, 
Apakah aku hanya selalu berdoa tanpa ada tindakan meringankan beban mereka?
       Terpanting-panting aku dikota ini, hanya mencari teman tapi tak mencari kebahagiaan buat mereka, selalu bersenang-senang tanpa peduli sedang apa ayah dan ibuku dirumah, selalu mengahabiskan uang tanpa peduli lelahnya ayah mencari uang untukku.
Ya Rabb durhakanya aku menjadi seorang anak dan hamba-Mu.
        Maaf
       Ayah , ibu, terimakasih kalian telah membangunkanku dari kebodohan ini, terimakasih kalian telah menyadarkanku, dan maafkanlah anakmu yang berdosa ini.
         


Kata mutiara


inilah kata2 mutiara yang beberapa aku buat dan  dapat dari seminar bertemu dengan mentri BUMN 
(yusuf pratama)
·         GAGAL bukan berarti TAK berarti dan harus berhenti. Tapi gagal adalah bahan bakar untuk membangkitkan semangat kesuksesan.
·         Bagaimana nasib hari ini jika di pagi hari tidak diawali dengan kebahagiaan?
·         Berhenti berjuang berarti TAKUT GAGAL.
·         Hiduplah seperti berolah raga yaitu tetap semangat walaupun lelah. Karena lelah itu adalah ujianmu, semangat itu adalh jawabanmu, dan keringan itu adalah hasil dari usahamu.
·         Jika ENGKAU bertanya seperti apa semangat itu? Maka jawabku adalah “semangat itu seperti  AKU”
·         Seenak-enaknya hidup adalah hidup bebas apalagi bebas dan banyak uang (Dahlan Iskan/ mentri BUMN)
·         Barang siapa yang tidak bisa mengandalkan otaknya, maka andalkanlah hatinya. (Dahlan Iskan/ mentri BUMN)
·         Beda generasi beda zaman (Dahlan Iskan/ mentri BUMN)
·         Semua sifat elemen di bumi ini  sebenarnya ada pada diri manusia, yaitu sifat air (lembut) api (pemarah) tanah (kuat/lemah) dan udara (penyejuk) . layaknya seorang avatar yang mengendalikan itu semua.
·         Hati-hatilah jika berteman. Ibarat berada di kapal kecil ditengah laut bergelombang besar , jika tidak hati-hati maka akan tenggelam didalamnya. Jadi jika tidak berhati-hati dalam berteman, maka akan terbawa arus oleh temanmu, dan tenggelam dalam hal yang buruk. Bahkan selamat dalam hal baik.
·         Rumus matematika suatu keberhasilan:
Ikhtiar + doa + tawakal = kesuksesan dan surga
  • Berpuas diri berarti besyukur, begitu pula sebaliknya.
  • Jika KAU merasa tak punya teman, maka pendapat itu adalah SALAH! Karena seumur hidupmu ada orangtuamu yang bisa menjadi semua peran untukmu, yaitu teman dan sahabatmu.

aku rindu yg hilang

(by: yusuf_ptm)

Hidup ini memang tak akan ada yang abadi
1 per 1 semua akan hilang, lenyap dan tak kembali
Pasti akan Ada yang terseleksi untuk mendapatkan kebahagiaan
Ada yang bertahan dan ada yang hancur
Ada yang hidup dan ada yang mati
Terbitnya matahari merenggut umurku
Terbitnya bulan semakin membuatku merasa mati
Orang yang aku sayang kini telah perlahan menghilang
Sementara bahkan selamanya
Mungkin kian hari semakin hilang juga orang yang menyayangiku
Dan pasti pula aku yg akan hilang meninggalkan mereka.
Yang membenciku, dan menyayagiku
Sulit untuk membalas semua jika sudah tak bertemu.
Hanya rindu dan maaf yang ada dibenak pikiran
Sepi. Memang benar- benar sepi
Dan apa yang bisa kuberi sekarang.
Ya,..
benar...
hanya doa untukmu
Bahagia didunia hanya sementara
Dan kuyakin oaring yang menghilang itu akan berjumpa denganku lagi esok

Buscar

 

About

yusuf pratama Copyright © 2011 | Tema diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger
Efek Blog